3 Jenis Iklan Google Paling Efektif untuk Klinik dan Rumah Sakit

Artikel ini akan membahas 3 jenis iklan Google yang paling efektif untuk klinik dan juga rumah sakit. Anda akan memahami cara kerja iklan, manfaatnya, dan juga tips optimasinya.

Setiap klinik dan juga rumah sakit harus tampil saat orang mencari layanan kesehatan. Google Ads dari jasa iklan Google Ads profesional bisa membantu Anda mencapainya. Dengan strategi yang tepat, iklan bisa menarik pasien baru setiap hari. Banyak klinik sukses meningkatkan jumlah pasien lewat tiga jenis iklan Google Ads ini.

Kenapa Klinik dan juga Rumah Sakit Butuh Google Ads?

Persaingan layanan kesehatan semakin ketat. Klinik dan juga rumah sakit harus muncul di pencarian Google. Orang sekarang mencari dokter dan juga klinik lewat internet. 3 jenis iklan Google Ads ini akan membuat klinik Anda tampil di halaman pertama. Dengan Google Ads, calon pasien melihat klinik Anda lebih cepat. Ini penting karena orang memilih layanan yang mudah ditemukan.

Iklan Google juga bisa menargetkan lokasi spesifik. Klinik di Jakarta, misalnya, bisa muncul saat orang mencari “klinik terdekat Jakarta”. Selain itu, Google Ads bisa menampilkan iklan saat jam tertentu. Klinik bisa memaksimalkan jam layanan dengan tepat.

Biaya iklan pun bisa disesuaikan dengan anggaran. Klinik tidak perlu takut boros jika setelan iklan tepat. Banyak klinik yang sudah membuktikan efektivitas Google Ads. Salah satunya Klinik Sehat Jaya di Jalan Margonda Depok. Mereka meningkatkan pasien harian berkat iklan terarah.

Anda pun bisa mencapai hasil yang sama dengan strategi yang tepat. Maka dari itu, penting memahami jenis iklan yang cocok. Selanjutnya, kita akan bahas 3 jenis iklan terbaik untuk klinik dan rumah sakit.

Inilah 3 Jenis Iklan Google Paling Efektif untuk Klinik dan juga Rumah Sakit

Google Ads memiliki beberapa jenis iklan yang cocok untuk layanan kesehatan. Tiga jenis iklan ini terbukti efektif menarik pasien.

1. Google Search Ads (Iklan Penelusuran)
Jenis iklan ini muncul di hasil pencarian Google. Saat orang mengetik “klinik gigi Jakarta”, iklan klinik Anda bisa muncul di atas hasil organik.
Keunggulannya:

• Iklan muncul saat orang butuh layanan langsung.
• Target kata kunci bisa disesuaikan kebutuhan klinik.
• Biaya iklan lebih efisien karena berbasis klik.

2. Google Maps Ads (Iklan Lokasi/Maps)
Iklan ini muncul di Google Maps. Calon pasien yang mencari “klinik terdekat” bisa langsung melihat klinik Anda.
Manfaatnya:

• Cocok untuk menjaring pasien sekitar klinik.
• Menampilkan alamat, jam buka, dan juga review.
• Memudahkan orang menemukan lokasi dengan navigasi.

3. Google Display Ads (Iklan Gambar/Visual)
Iklan ini tampil di website dan juga aplikasi yang tergabung dalam jaringan Google Display. Biasanya dalam bentuk banner.
Keunggulannya:

• Cocok untuk meningkatkan brand awareness.
• Bisa menargetkan orang yang pernah kunjungi website klinik (remarketing).
• Iklan visual lebih mudah orang ingat.

Dengan tiga jenis ini, maka klinik bisa menjangkau pasien di berbagai titik perjalanan pencarian mereka. Berikutnya, mari kita bahas lebih detail penerapannya di lapangan.

1. Studi Kasus Search Ads: Klinik Medika Pratama, Jalan Kaliurang KM 7, Yogyakarta

Klinik Medika Pratama memanfaatkan Google Search Ads sejak 2023. Klinik ini berlokasi di Jalan Kaliurang KM 7, Yogyakarta.
Mereka ingin meningkatkan pasien layanan Medical Check Up (MCU).
Strategi mereka melibatkan Tejo Prasetyo, yaitu seorang Digital Marketing Specialist dari Banyumedia.

Langkah-langkah:

• Menargetkan kata kunci seperti “medical check up Yogyakarta”.
• Mengatur iklan hanya tayang jam 06.00–21.00.
• Memasang ekstensi nomor telepon langsung di iklan.

Hasilnya dalam 3 bulan:

• CTR (click-through rate) naik 7,5%.
• Pasien MCU bertambah 30% per bulan.
• Biaya per klik (CPC) stabil di Rp 1.800.

Tejo Prasetyo menekankan pentingnya pemilihan kata kunci tepat. “Kami fokus pada kata kunci yang niatnya sudah jelas, bukan kata umum,” katanya. Dengan iklan penelusuran, maka Klinik Medika Pratama mudah ditemukan orang yang benar-benar butuh layanan mereka.

2. Studi Kasus Maps Ads: Klinik Sehat Jaya, Jalan Margonda Raya, Depok

Klinik Sehat Jaya terletak di Jalan Margonda Raya No. 220, Depok.
Mereka memakai Google Maps Ads yang masuk dalam daftar 3 jenis iklan Google untuk menjaring pasien sekitar.
Digital strategist mereka, Lingga Pratama, mengelola iklan ini sejak awal 2024.

Langkah-langkah:

• Optimasi Google Business Profile lengkap (alamat, jam buka, foto, review).
• Pasang iklan Maps dengan target radius 5 km.
• Tambahkan ekstensi petunjuk arah di iklan.

Keuntungan yang mereka dapatkan:

• Kunjungan fisik meningkat 40% dalam 2 bulan.
• Banyak pasien baru datang dari pencarian “klinik terdekat”.
• Iklan murah, rata-rata Rp 1.000 per klik.

Lingga Pratama berkata, “Maps Ads sangat efektif untuk layanan darurat dan juga pasien sekitar.” Dengan strategi ini, maka Klinik Sehat Jaya kini lebih terkenal masyarakat Depok.

3. Studi Kasus Display Ads: Rumah Sakit Mitra Bhakti, Jalan Raya Serpong, Tangerang Selatan

Rumah Sakit Mitra Bhakti berlokasi di Jalan Raya Serpong No. 95, Tangerang Selatan.
Mereka memakai Google Display Ads untuk promosi layanan vaksinasi dan juga medical check up.
Ahmad Rifai, yaitu Head of Marketing RS Mitra Bhakti, memimpin kampanye ini.

Langkah-langkah yang kita lakukan:

• Desain banner visual dengan pesan “Vaksinasi Cepat & Aman”.
• Targetkan orang yang pernah kunjungi website RS.
• Tampilkan iklan di portal berita lokal Tangerang.

Manfaat yang mereka raih:

• Brand awareness meningkat, terutama layanan vaksinasi.
• Kunjungan ke halaman vaksinasi naik 50% dalam 1 bulan.
• Remarketing efektif menjangkau orang yang pernah tertarik.

Ahmad Rifai menegaskan, bahwa “Display Ads membantu kami membangun citra positif RS.” Dengan gambar yang menarik, maka orang lebih mudah ingat layanan RS Mitra Bhakti.

Baca juga: Program Kampung Sehat Jogja – Paving Blok Anti-Debu Kurangi ISPA Warga.

Pilih Iklan Sesuai Kebutuhan Klinik Anda

Tiga jenis iklan Google tadi punya keunggulan masing-masing. Search Ads cocok untuk niat pencarian tinggi. Maps Ads ideal menjaring pasien sekitar. Display Ads tepat membangun kesadaran merek. Klinik dan juga rumah sakit bisa memilih salah satu, atau kombinasinya. Pastikan target dan juga anggaran jelas sejak awal. Jangan lupa optimasi iklan secara rutin. Dengan strategi tepat, Google Ads bisa jadi alat ampuh menambah pasien. Kini saatnya Anda mencoba dan juga merasakan manfaat dari yang masuk dalam daftar 3 jenis iklan Google tersebut. (stikesyatsi.ac.id).